Wednesday, June 29, 2011

Detik-Detik

 Waktu menunjukkan pukul 17.15 WIB . Itu artinya 105 menit lagi menuju masa penentuan dimanakah kita 4-5 tahun ke depan . Detik-detik itu adalah detik-detik paling mendebarkan . Jantung ini pasti berdetak begitu kencang, bergemuruh, meledak-ledak, dag dig dug rasanya , diantara pesimis dan optimis becampur aduk menjadi satu . Ya begitu pula dengan apa yang kurasakan saat ini . Meski aku tidak merasakannya secara langsung bagaimana perasaan teman-teman , tapi aku mampu merasakannya , mengerti dan memahaminya. Sinyal-sinyal kalian begitu kuat hingga wirelessku mampu menangkapnya dengan baik. Ada yang mondar-mandir hingga tak mampu untuk duduk , ada yang sibuk online di depan komputer , ada yang mengkerutkan dahi , dan ada pula yang sedang mengadu pada Sang Pencipta . Ya aku tahu apa yang kalian rasakan saat ini .

       Seperti yang pernah aku tuliskan di tulisan-tulisanku sebelumnya , bahwa kesuksesan dan kegagalan adalah RELATIF . Keduanya bukanlah hasil akhir melainkan sebuah proses . Begitu juga dengan sekarang ini , ucapan “Selamat Anda Lolos Jalur SNMPTN Tertulis” dan “Maaf Anda Tidak Lolos Jalur SNMPTN Tertulis” keduanya juga RELATIF. Haru bahagia bagi yang mendapatkan ucapan “SELAMAT” membuat hati begitu berbunga-bunga bahkan hingga tak mampu melukiskannya dengan kata-kata. Puji syukur kepada Sang Pencipta tak henti-hentinya dilantunkan .Tapi ingatlah, lagi-lagi itu bukan hasil melainkan sebuah proses . Ya sebuah proses , akses menuju mimpi-mimpi kita . Perjuangan kita tetap masih panjang , bagaimana kita mempertaruhkan diri dalam seleksi alam di Perguruan Tinggi , bagaimana kita mampu membawa diri ke dalam lingkungan positif dan bagaimana kita mampu bersaing sehat dengan teman-teman baru kita dari Sabang hingga Merauke serta tentunya bagaimana kita mampu mempertahankan nama baik almamater kita , SMA Negeri 1 Tegal .

         Tangis kesedihan, tetesan air mata dan kekecewaan menyelimuti bagi yang menerima kata “MAAF” . Ya rasa-rasa itu adalah suatu kewajaran. Namun janganlah larut di dalamnya terlalu lama. “Aku memang bodoh, aku memang tak pantas” . Salah besar jika Anda berkata seperti itu . Itu adalah stigma negatif. Buanglah jauh pikiran-pikiran itu. Ingatlah , bahwa ucapan adalah doa . Dalam dunia magic sekalipun , seperti dalam acara “Uya memang Kuya” , sugesti yang selalu dilantunkan adalah sugesti positif . Mengapa ? Karena sugesti negatif akan mempengaruhi cipta daya pikir dari seseorang. Untuk itu , positif thinkinglah. Tetap ucapkan Syukur Alhamdulilah bahwa Allah telah memilihkan jalan lain . Allah tau apa yang terbaik bagi umatnya . Sesungguhnya rejeki stiap manusia sudah memiliki takaran masing-masing yang ditentukan oleh Sang Maha Pencipta . Jangan takut , jangan panik dan Jangan Khawatir tidak akan mendapatkan Universitas . Banyak kesempatan di luar sana yang menanti-nanti kedatangan kalian.

        “Sesungguhnya di balik kesukaran ada kemudahan”. Selalulah ingat potongan ayat tersebut. Allah tidak akan menguji hambaNya di luar batas kemampuan hambaNya. Masih begitu banyak kesempatan yang terbentang luas di luar sana . Kuncinya terletak seberapa besar usaha kita untuk meraihnya. Kegigihan dan keuletanlah yang akan membawa kita masuk ke dalam sebuah kesuksesan. Man Jadda Wa Jadda , Siapa yang bersungguh-sungguh , ialah yang akan berhasil .

“Tidak ada yang bisa menggantikan arti penting dari kegigihan dan keuletan . Bakat pun tidak , sebab ada sekian banyak orang gagal walaupun sebenarnya mereka berbakat . Pendidikan juga tidak bisa menggantikan, sebab banyak orang yang berpendidikan tinggi yang tidak bisa mencapai kesuksesan hingga ijazahnya lapuk dimakan oleh jamur dan waktu . Kegigihan , keuletan dan tekad yang membara untuk mengejar suatu tujuan itulah yang dapat mendobrak kelembamanmu , mendobrak segala rintangan yang menghadang dan memandumu untuk mencapai tujuan yg diinginkan”

        Perlu diingat bahwa tak satupun manusia yang tak luput dari kata KEGAGALAN . Bahkan orang-orang besar sekalipun pernah mengalami kegagalan. Namun , mengapa mereka bisa terus menjadi besar , sedangkan sebagian yang lain bahkan tak mampu seinci pun beranjak dari keterpurukan? Jawabannya terletak pada bagaimana caranya mengelola sebuah kegagalan.

      Dalam detik-detik yang mendebarkan ini , dimana harapan kita sudah berada di ujung kenyataan . Akankah IYA atau TIDAK , Mari kita serahkan semuanya kepada Sang Pencipta . Jika memang sudah menjadi rejeki kita , pasti tak akan lari kemana . Jika tidak , pasti Allah memiliki rencana lain . Janganlah ragu dan bimbang , semua sudah diatur olehNya . Bismillahirohmanirrohim. Apapun hasil keputusan pukul 19.00 WIB nanti adalah yang terbaik dari Allah. Yang penting sebagai manusia , kita sudah berikhtiar semaksimal mungkin .

“Ya Allah beri kami kelapangan jalan . Jika memang itu yang terbaik untuk kami , maka jadikanlah malam ini sebagai malam bahagia kami . Namun , jika memang itu bukan yang terbaik untuk kami , maka berikanlah kami petunjukMu . Sesungguhnya hanya Engkaulah yang tau apa yang terbaik bagi kami.”
 
        Waktu semakin berlalu , kita semua disini pasti mengaharapkan sebuah kabar gembira , begitu juga denganku . Aku ucapkan SELAMAT , bagi teman-teman yang diterima dalam Jalur SNMPTN tertulis ini . Tetaplah berjuang untuk meraih mimpi kalian. Dan bagi teman-teman yang belum beruntung , janganlah berkecil hati . Jadikanlah kegagalan sebagai motivasi dan pembangkit semangat untuk terus maju dan maju . Sulaplah kegetiran itu menjadi sebuah keagungan . Balaslah cambuk kegagalan dengan merkuri kesuksesan !

Tulisan ini hanya saya buat selama satu jam . Semoga bermanfaat .
Created by Ria Kusuma Dewi
June 29th , 2011

No comments:

Post a Comment